Laporan pratikum
1. Tanggal : 25 januari 2012
2. Judul : Mengamati Reaksi Redoks Spontan
3. Tujuan : Untuk Mengetahui Reaksi Redoks Spontan
4. Teori Dasar :
Ø Deret volta
Merupakan urutan unsur-unsur yang di susun berdasarkan data potensial reduksi. Berikut ini unsur yang dapat di hapal berdasarkan urutan potensial reuksinya.
LI K Ba Ca Na Mg Al Mn Zn Fe Ni Sn Pb(H)
Cu Hg Ag Pt Au
Ø Esel
Esel = E+ - E-
E+ = potensial sel yang lebih positif
E- = potensial sel yang lebih negatif
5. Alat dan Bahan :
Ø Gunting
Ø 2gelas kimia
Ø Lempeng logam tembaga
Ø Lempeng logam zink
Ø Serbet
Ø Larutan CuSO4
Ø Larutan ZnSO4
Ø HCl
6. Cara Kerja :
Ø Siapkan 2 gelas kimia ukuran 500ml.
Ø Masukan kurang lebih 50ml larutan CuSO4 0,1M ke dalam gelas kimia 1
Ø Kemudian masukan sepotong lempengan zink. Ukur suhu awal dan suhu selama reaksi berlangsung
Ø Masukan kurang lebih 50ml masukan ZnSO4 0,1M ke dalam gelas kimia 2
Ø Kemudian masukan sepotong lempengan logam tembaga.
Ø Perhatikan dan catat perubaha yang terjadi
7. Analisa Data :
Ø Cu di reaksikan dengan seng sulfat
Ø Zn di reaksikan dengan tembaga sulfat
Ø Tembaga di reaksikan dengan asam klorida
Ø Zn di reaksikan dengan asam klorida
I. Cu + ZnSO4 CuSO4 + Zn
CuCu2+ + 2e E0 = - 0,34
Zn2+ +2e Zn E0 = - 0,763
E0 = -1,103 tidak sepontan
II. Zn + CuSO4 ZnSO4 + Cu
Zn Zn2+ +2e E0 = + 0,763
Cu2+ + 2e Cu E0 = + 0.34
E0 = + 1,103 reaksi sepontan
III. Zn + 2HCl ZnCl2 + H2
Zn Zn2+ +2e E0 = + 0,763
2H+ + 2e H2 E0 = 0
E0 = +0,763 reaksi sepontan
IV. Cu + 2HCl CuCl2 + H2
CuCu2+ + 2e E0 = - 0,34
2H+ + 2e H2 E0 = 0
E0 = -0,34 reaksi tidak sepontan
8. Data pengamatan :
Nama Lempengan | CuSO4 | ZnSO4 | HCl |
Tembaga (Cu) | - | Tidak beruah warna | Tidak berubah warna |
Seng (Zn) | Berubah warna menjadi hitam | - | Bergelembung dan berubah warna menjadi hitam |
9. Kesimpulan :
Ø Reaksi manakah yang berlangsung sepontan? Jelaskan?
Reaksi Zn, karna Zn lempengan seng bereaksi dan E0 menghasilkan positif
Ø Apakah reaksi yang sepontan (dari pertanyaan 1) tesebut bersifat eksoterem/ endoterem?
Seng bersifat endoterem karna seng ersifat oksidasi.